Minggu, 14 Oktober 2012

Megawati Tutup Rakernas II di Surabaya


Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. (FOTO ANTARA/M Risyal Hidayat)

Dengan telah disepakatinya beberapa poin rekomendasi, saya resmi menutup Rakernas II PDI Perjuangan di Kota Pahlawan ini,"
Berita Terkait

Surabaya (ANTARA News) - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri resmi menutup Rapat Kerjas Nasional (Rakernas) II pada Sabtu tepat pukul 24.00 WIB.

"Dengan telah disepakatinya beberapa poin rekomendasi, saya resmi menutup Rakernas II PDI Perjuangan di Kota Pahlawan ini," ujar Megawati di sela sambutan penutupan sembari mengetuk podium menggunakan palu sidang sebanyak tiga kali sebagai tanda penutupan.

Ia mengingatkan kepada semua peserta Rakernas II agar tidak lupa membawa serta membuka dokumen hasil Rakernas II untuk selanjutnya dilaksanakan di berbagai daerahnya masing-masing.

"Dokumen itu sangat penting untuk segera laksanakan. Jangan hanya membawanya, kemudian dimasukkan ke laci meja kantor. Segera konsolidasi dan kerjakan," papar putri Presiden RI Pertama, Soekarno, tersebut.

Dalam sambutannya, Megawati sempat berbagi pengalamannya selama berada di Surabaya. Ia bahkan mengaku kagum dengan rumah industri pembuatan lontong di kawasan Banyu Urip Surabaya.

Di hadapan ribuan kader yang mengikuti penutupan, Megawati mengatakan bahwa di Surabaya masih ada proses pembuatan lontong menggunakan alat manual. Di sana, lanjut dia, ia juga kagum dengan komitmen warganya yang mengaku mayoritas warga PDI Perjuangan.

"Saya tanya ke warga, apa ada jaminan kalau nanti partai lain masuk? Tapi warga menjawab dan meyakinkan saya untuk percaya 100 persen, di kawasan itu total mendukung PDI Perjuangan," tuturnya yang disambut applaus.

Tidak hanya itu saja, Presiden ke-5 RI itu juga meminta kepada DPP PDI Perjuangan agar benar-benar menyeleksi kader perempuan sebagai syarat 30 persen kuota kader calon legislatif perempuan setiap partai menghadapi Pemilu 2014.

"DPP harus serius dan mendahulukan tes psikologi bagi kader perempuan. Ini bukan diskriminasi, tapi kami ingin benar-benar berkualitas serta sesuai persyaratan 30 persen kuota perempuan," kata dia.

Setelah penutupan Rakernas II PDIP itu usai, Megawati dijadwalkan memberikan pemantapan khusus bagi kepala daerah, struktural partai, anggota fraksi PDI Perjuangan DPR, DPRD provinsi/kabupaten/kota asal Jatim, Minggu (14/10) pagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar